Kaos Merah Dijerat pasal Teroris

demonstrasiKonspirasi.com, Pemimpin kaos merah Thailand Arisman Pongruangrong dijerat dengan tuntutan teroris karena memimpin demonstrasi yang berujung kekerasan dengan aparat berwajib tahun lalu. Pengadilan kriminal Thailand mengabulkan permintaan jaksa penuntut atas keterlibatan Arisman dalam kerusuhan 28 Februari hingga 19 Mei 2010.

Ia bersama pemimpin kaos merah lain, dituding melemparkan granat hingga membakar Departemen Pertahanan dan Kesehatan saat sidang kabinet tengah berlangsung. Mantan penyanyi itu juga menghadapi beberapa tuntutan lain. Salah satunya adalah memimpin demo berujung kerusuhan pada Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN di Hotel Royal Cliff Beach Resort, Pattaya pada 2009.

Dalam kerusuhan tahun lalu, Arisman kabur sebelum ditangkap polisi. Ia bersembunyi di Kamboja dan bekerja di perusahaan gula selama 20 bulan terakhir. Saat hendak menyerahkan diri ke Departemen Investigasi Khusus kemarin, Arisman mengaku kembali karena mulai percaya pada proses hukum di Thailand. Sebelumnya saya takut diculik maupun dibunuh oleh aparat berwajib, kata Arisman.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajukan dana 1,2 juta Baht atau Rp 352 juta sebagai jaminan agar bisa ditahan di luar. Saya akan berjuang menghadapi semua tuntutan, kata Arisman. Jaksa penuntut dikabarkan masih mempertimbangkan permintaan tahanan luar tersebut.(tempo)